Apa Itu Gestun Akulaku?

Gestun atau gesek tunai adalah praktik mencairkan limit kredit dari kartu kredit atau layanan paylater, seperti Akulaku, menjadi uang tunai melalui merchant atau perantara. Pada Akulaku, biasanya proses ini dilakukan melalui pembelian barang fiktif yang kemudian diuangkan melalui pihak ketiga.

Bagaimana Proses Gestun Akulaku Biasa Dilakukan?

Biasanya, pelaku gestun akan menawarkan jasa pencairan limit Akulaku di media sosial atau marketplace. Pengguna hanya perlu memberikan akun, data diri, dan kemudian dana akan ditransfer ke rekening pribadi setelah "pembelian" selesai diproses. Namun proses ini penuh risiko dan tidak resmi.

Risiko dan Bahaya Gestun Akulaku

  • Risiko hukum: Gestun tergolong transaksi ilegal menurut Bank Indonesia karena memanipulasi sistem pembayaran non tunai.
  • Data pribadi bocor: Memberikan data login Akulaku kepada pihak tidak resmi berisiko besar disalahgunakan.
  • Bunga dan denda: Jika terjadi gagal bayar, pengguna tetap akan dikenakan bunga dan denda sesuai kebijakan Akulaku.
  • Pemblokiran akun: Akulaku dapat membekukan akun yang terindikasi menyalahgunakan fitur kreditnya.

Legalitas Gestun Menurut OJK dan BI

Menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia, gestun merupakan tindakan yang menyalahi aturan karena memanipulasi sistem transaksi keuangan. OJK bahkan mengimbau masyarakat agar tidak melakukan gestun karena rawan penipuan dan kejahatan siber.

Alternatif yang Lebih Aman daripada Gestun

  • Gunakan fitur resmi: Akulaku menyediakan fitur pinjaman tunai langsung seperti Dana Cicil atau KTA Asetku dengan bunga transparan dan legal.
  • Ajukan kredit mikro: Gunakan layanan seperti KUR (Kredit Usaha Rakyat) yang diawasi pemerintah.
  • Cari pendanaan dari kerabat: Ini mungkin tampak tradisional, tapi jauh lebih aman daripada terjebak praktik ilegal.

Kesimpulan: Bijaklah dalam Mengelola Keuangan

Gestun Akulaku mungkin tampak menggiurkan karena pencairan cepat, namun risiko yang menyertainya sangat besar. Daripada mempertaruhkan data dan reputasi finansial, lebih baik manfaatkan jalur pinjaman resmi yang lebih aman dan legal. Ingat, keuangan sehat dimulai dari keputusan yang bijak.

Untuk informasi lebih lanjut tentang tips finansial sehat dan aman, kamu juga bisa mengunjungi portal seperti CNBC Indonesia - Investment.